image source : fppiiunila.blogspot.com |
Kali ini saya mau share tentang bagaimana caranya mendapatkan IP atau indeks prestasi yang lebih dari 3,0. Indeks Prestasi adalah salah satu alat ukur prestasi di bidang akademik/pendidikan. Meskipun bernama "indeks", IP sebenarnya bukanlah indeks dalam pengertian sebenarnya, melainkan semacam rata-rata yang terboboti (www.iikpedia.org). Sederhananya indeks prestasi adalah mengubah nilai-nilai yang kamu peroleh menjadi sebuat bobot angka tertentu. Contoh nilai 70-75 diindeks menjadi 3,0. Lalu nilai 75-80 diindeks menjadi 3,5 dan seterusnya. Biasanya indeks prestasi akan menjadi sangat penting bagi mereka yang mendapatkan beasiswa, karena untuk mendapatkan atau mempertahankan beasiswa maka harus memiliki indeks prestasi tertentu.
Oke berikut diantara cara-cara untuk mendapatkan IP lebih dari 3,0.
1. Kerjakan semua tugas yang diberikan oleh Dosenmu
Kamu harus selalu mengerjakan semua tugas dari dosenmu. Jangan sampai satu kali pun kamu coba untuk tidak mengerjakannya, Tidak seperti masa SMA, jika tidak mengerjakan akan diganti dengan berdiri di depan kelas dan semuanya selesai. Pada saat kuliah, kemungkinan dosenmu tidak melakukan itu. Jika kamu tidak mengerjakan tugas, otomatis akumulasi nilaimu akan berkurang. Maka kerjakanlah tugasmu dengan baik dan tepat waktu.
2. Ikuti setiap Pretes atau
postes yang dosenmu berikan.
Sang dosen kerap kali memberikan pretes dan postes. Pretes adalah semacam tes sederhana diawal kuliah, dan postes adalah tes diakhir jam kuliah. Kamu harus mengikutinya, maka usahakanlah berangkat tepat waktu dan juga jangan sering-sering minta izin pulang duluan.
3. Ikuti jadwal UTS dan UAS dengan benar.
Ini yang begitu teramat penting, ditengah-tengah semester ada yang namanya UTS dan diakhir ada yang namanya UAS. Sama seperti kala SMA dahulu. Namun jadwalnya kadang tidak dibuat serentak, setiap prodi, jurusan maupun fakultas kadang berbeda-beda. Maka kamu harus mencatat jadwal UTS dan UASmu dengan baik dan cermat. Karena, jika kamu salah jadwal mengikutinya maka kadang sang dosen sudah tak berkenan memberikan kesempatan kedua bagimu. Atau diberi kesempatan namun dengan ganti tugas yang sangat banyak. Nilai UTS dan UAS ini tentu sangat besar akumulasinya untuk IP. Seperti yang saya alami dulu ketika kuliah, pengaturan nilainya sebagai berikut.
Nilai harian = 1/6
Nilai UTS = 2/6
Nilai UAS = 3/6
seperti itulah pengaturannya, jadi UTS dan UAS mempunyai porsi 5/6 sendiri.
4. Jagalah Hubunganmu dengan Dosen
Berusahalah tidak membuat masalah dengan dosenmu. Tetaplah bersikap baik padanya. Jangan sampai dosenmu menandaimu dengan catatan jelek yang khusus. Seperti sering datang terlambat, sering tidur di kelas, sering ramai di kelas, sering tidak mengerjakan tugas, dll. Pada dasarnya walaupun ada standar nilai yang telah ditentukan pihak kampus, namun ada pula sisi subyektifitas dari seorang dosen. Karena dosenlah yang melakukan finishing nilai-nilai mata kuliahmu. Jadi kamu harus menjaga sikapmu dengan baik terhadapnya.
5. Pastikan dirimu selalu mengisi presensi di kelas.
Ada kampus yang menerapkan perhitungan presensi sampai batas beberapa persen untuk menjadi syarat nilai-nilai kuliah itu bisa muncul. Di kampus saya dulu 75% dari total kehadiran, maka nilai baru bisa muncul. Jadi usahakanlah selalu masuk, jangan sedikit-sedikit tidak masuk. Pusing sedikit tidak masuk, meriang sedikit tidak masuk, masih lapar tidak masuk, belum mandi tidak masuk, hehehe dll. Jika satu saja nilaimu tidak keluar, maka tentu indeks prestasimu akan berkurang. Parahnya, jika nilai itu tidak bisa keluar maka artinya kamu harus mengulangi mata kuliah itu di semester berikutnya. Maka tetaplah semangat ketika kuliah, nikmatilah waktu kuliahmu.
0 Response to "Cara Mendapatkan Indeks Prestasi (IP) Lebih Dari 3,0"
Post a Comment