Menulis Itu Nyatanya Nyegerin

Menulis itu nyatanya nyegerin.
---
Dari bisa menuliskan kata-kata receh yang terasa tiada guna, hingga kata-kata serius yang penuh mutiara.
---
Bisa mengabadikan sebuah kisah pengalaman, dari tentang kisah teman, kisah gebetan, bahkan cerita tentang mantan yang tak terlupakan. Atau mengejar jodoh yang penuh perjuangan. Hingga memang harus hati-hati menebar benih cinta di hati seorang yang suka nulis, karena namamu bisa abadi selamanya tertulis berbaris-baris.
---
Memang terkadang lebai terasa, apa-apa dituliskanya, curhatan hingga kegalauan bahkan rayuan gombal semata. Namun terkadang tak peduli siapa yang baca, satu hal pasti tentu ada seorang yang dituju dalam tulisannya.
---
Sangat terasa ketika tulisannya dibaca seorang wanita, hatinya bisa luluh lembut terbuai kata. Namun jangan dikira semua untaian kata itu hanya rayuan, karena dibalik semua tulisan ada sosok yang penuh keromantisan.
---
Boleh jadi ini memang tak sekadar hobi, karena nyatanya bisa jadi jalan rejeki. Walau tak sedikit sosok-sosok yang dulu mencueki, hingga diri ini rasanya rendah sekali. Hemmm padahal belum tahu indahnya mencari rejeki disini.
---
Kadang aku ingin bercerita pada kawan, ayo belajar bersama membuat tulisan. Namun sering kali belum bilang sudah ada penolakan, logikanya seorang kawan akan percaya jika nominal gaji di depan mata ditunjukan.
---
Kecuali ini dia istriku, tak peduli dengan berapa besar gajiku. Tetap tersenyum dibalik tulisan-tulisanku, walau kadang jengkel saat ada bahasan gebetan atau mantanku. Hehehe namun ia tetaplah ia yang selalu semangatiku. Hohoho ujung-ujungnya tulisan ini pun isinya merayu.

Tweet