Maafkanlah Masa Lalu Pasanganmu, Lebih Fokuslah Dengan Masa Depannmu Dengannya

Masa Lalu Pasangan

Setiap orang yang telah kau pilih menjadi pasangan hidupmu, ketahuilah ia punya cerita di masa lalu. Pastinya ada cerita buruk yang ia punya, karena manusia pastinya pernah salah. Entah itu kesalahan kecil, kesalahan fatal, atau kesalahan yang memalukan untuk ia ceritakan.

Jika engkau berani memilihnya, engkau pun harusnya bisa menerima dia yang sekarang. Syukur-syukur bisa memaafkan masa lalunya yang buruk itu.

Tak semua orang bisa dan berani berkata jujur pada pasangannya tentang setiap detail kesalahan yang ia buat. Bisa karena ia takut bakal kau benci, bisa karena khawatir kau akan marah padanya, atau yang paling ditakutkan jika engkau menjadi berubah sifat setelah mendengar semua ceritanya. Hingga ia pun lebih memilih diam dan fokus membina masa depan denganmu saja.

Jika kau penasaran dengan masa lalu pasanganmu, itu wajar. Namun jangan paksa ia untuk bercerita, itu bisa jadi hal sangat menyakitkan baginya. Jika engkau dan dia terlanjur saling bercerita, cobalah untuk saling memaafkan dan saling menguatkan. Bukan malah saling menghakimi dan menuduhnya tidak terbuka dari dulu. Jika memang dirimu adalah orang yang sulit memaafkan, maka tidak perlu lagi punya niat membahas masa lalu itu.

Sesuatu yang telah lalu biarlah berlalu, lebih baik kita melihat pasangan kita yang ada sekarang. Lalu fokus menggenggam tangannya membuat masa depan yang indah. Sedetail apapun kita membahas masa lalu, kita tidak pernah akan bisa mengubah apa yang telah terjadi.

Seorang yang bisa menerima pasangannya baik di waktu sekarang dan masa lalunya, niscaya pasangannya tersebut akan semakin merasa dicintai, dipercaya dan dihargai. Jika suatu saat pasanganmu tiba-tiba menceritakan masa lalunya, maka dengarkanlah dengan baik, tak usah terlalu banyak menyela dan mencela. Hargai ia yang ingin bercerita, mungkin dengan itu ia bisa merasa lega dengan segenap perasaanya. Kemudian agar bisa menenangkan hatinya, engkau bisa berkata :

"Aku tetap mencintaimu seperti biasanya, walau seperti apapun dirimu yang telah kau ceritakan. Aku sendiri yang telah memilihmu, aku menerimamu, dan aku akan berusaha selalu menyayangimu. Aku pun juga punya masa lalu yang teramat buruk untuk aku ceritakan. I Love you sayangku."

Apa yang terjadi setelah itu? bisa jadi kau akan seperti kisahku, mendapat pelukan hangat dari sang istri dengan senyum harunya. Ia yang memberikan pelukan, seraya nampak di raut wajahnya yang menjadi semakin sayang dan cinta.

Tweet